Time and Price adalah konsep dalam analisis pasar yang mengacu pada hubungan antara waktu (time) dan harga (price) dalam pergerakan pasar. Dalam konteks trading, Time merujuk pada periode tertentu dalam grafik harga, sedangkan Price merujuk pada level harga tertentu yang relevan dengan aksi pasar. Kedua faktor ini sangat penting dalam ICT (Inner Circle Trader) karena dapat memberikan gambaran mengenai di mana dan kapan harga cenderung bereaksi atau berbalik.
Cara Kerja Time and Price:
Pengaruh Waktu:
Harga akan cenderung berbalik atau mengalami pembalikan signifikan pada waktu tertentu, seperti saat market open, close, atau rilis data ekonomi penting.
Pengaruh Harga:
Pada level harga tertentu, seperti support, resistance, atau order block, harga sering kali mengalami reaksi (bounce atau breakout).
Waktu dan Harga Berkolaborasi:
Pemilihan waktu yang tepat dan level harga yang akurat sering kali berkolaborasi untuk memberikan titik entry atau exit yang optimal.
Strategi Ampuh Berdasarkan Time and Price
Tunggu Waktu yang Tepat:
Perhatikan sesi trading seperti London open atau New York open, di mana volatilitas dan likuiditas meningkat.
Gunakan kalender ekonomi untuk mengetahui waktu rilis data penting yang bisa memengaruhi pergerakan harga.
Identifikasi Level Harga Kunci:
Tentukan support, resistance, dan order block yang relevan di timeframe besar (H4, Daily).
Waktu terbaik untuk masuk adalah saat harga mendekati level kunci ini.
Gunakan Time untuk Entry:
Cari pembalikan harga pada waktu-waktu tertentu, misalnya setelah retracement pada sesi pasar utama.
Entry dilakukan di area waktu yang sesuai dengan level harga yang telah dianalisis.
Kombinasikan dengan Teknik ICT Lain:
Liquidity Grab: Tunggu harga menyapu likuiditas di sekitar area support/resistance sebelum entry.
Order Block (OB): Gunakan OB bersama waktu yang tepat untuk meningkatkan probabilitas keberhasilan trade.
Manajemen Risiko:
Tetapkan stop loss pada level yang wajar dan targetkan profit pada area berikutnya. Jaga rasio risk-reward minimal 1:2.
Istilah Penting dalam ICT terkait Time and Price
Time-Price Equilibrium: Titik di mana waktu dan harga bersatu, memberikan kesempatan terbaik untuk entry.
Session Opening/Closing: Waktu pembukaan atau penutupan sesi pasar yang penting untuk melihat volatilitas.
Order Block (OB): Area harga yang membentuk pembalikan, di mana waktu tertentu dapat berkontribusi pada kemungkinan reaksi.
Liquidity Grab: Pergerakan harga untuk mengambil stop loss atau pending order sebelum bergerak ke arah tren utama.
Kesimpulan:
Time and price adalah konsep yang saling terkait dalam trading yang dapat membantu trader menentukan waktu dan level harga yang optimal untuk melakukan entry atau exit. Menggunakan prinsip ini bersama teknik ICT lainnya seperti order block dan liquidity grab dapat meningkatkan efektivitas strategi trading dengan risiko yang terkontrol.
#ProgramInsentif #SharingStrategi #SharingKeuntungan #HowtoPlanYourFirstTrade#BagaimanaPemulaDengan CepatMemulai#ManajemenRisiko#EAFavorit#PasarJanuari
Time and Price adalah konsep dalam analisis pasar yang mengacu pada hubungan antara waktu (time) dan harga (price) dalam pergerakan pasar. Dalam konteks trading, Time merujuk pada periode tertentu dalam grafik harga, sedangkan Price merujuk pada level harga tertentu yang relevan dengan aksi pasar. Kedua faktor ini sangat penting dalam ICT (Inner Circle Trader) karena dapat memberikan gambaran mengenai di mana dan kapan harga cenderung bereaksi atau berbalik.
Cara Kerja Time and Price:
Pengaruh Waktu:
Harga akan cenderung berbalik atau mengalami pembalikan signifikan pada waktu tertentu, seperti saat market open, close, atau rilis data ekonomi penting.
Pengaruh Harga:
Pada level harga tertentu, seperti support, resistance, atau order block, harga sering kali mengalami reaksi (bounce atau breakout).
Waktu dan Harga Berkolaborasi:
Pemilihan waktu yang tepat dan level harga yang akurat sering kali berkolaborasi untuk memberikan titik entry atau exit yang optimal.
Strategi Ampuh Berdasarkan Time and Price
Tunggu Waktu yang Tepat:
Perhatikan sesi trading seperti London open atau New York open, di mana volatilitas dan likuiditas meningkat.
Gunakan kalender ekonomi untuk mengetahui waktu rilis data penting yang bisa memengaruhi pergerakan harga.
Identifikasi Level Harga Kunci:
Tentukan support, resistance, dan order block yang relevan di timeframe besar (H4, Daily).
Waktu terbaik untuk masuk adalah saat harga mendekati level kunci ini.
Gunakan Time untuk Entry:
Cari pembalikan harga pada waktu-waktu tertentu, misalnya setelah retracement pada sesi pasar utama.
Entry dilakukan di area waktu yang sesuai dengan level harga yang telah dianalisis.
Kombinasikan dengan Teknik ICT Lain:
Liquidity Grab: Tunggu harga menyapu likuiditas di sekitar area support/resistance sebelum entry.
Order Block (OB): Gunakan OB bersama waktu yang tepat untuk meningkatkan probabilitas keberhasilan trade.
Manajemen Risiko:
Tetapkan stop loss pada level yang wajar dan targetkan profit pada area berikutnya. Jaga rasio risk-reward minimal 1:2.
Istilah Penting dalam ICT terkait Time and Price
Time-Price Equilibrium: Titik di mana waktu dan harga bersatu, memberikan kesempatan terbaik untuk entry.
Session Opening/Closing: Waktu pembukaan atau penutupan sesi pasar yang penting untuk melihat volatilitas.
Order Block (OB): Area harga yang membentuk pembalikan, di mana waktu tertentu dapat berkontribusi pada kemungkinan reaksi.
Liquidity Grab: Pergerakan harga untuk mengambil stop loss atau pending order sebelum bergerak ke arah tren utama.
Kesimpulan:
Time and price adalah konsep yang saling terkait dalam trading yang dapat membantu trader menentukan waktu dan level harga yang optimal untuk melakukan entry atau exit. Menggunakan prinsip ini bersama teknik ICT lainnya seperti order block dan liquidity grab dapat meningkatkan efektivitas strategi trading dengan risiko yang terkontrol.
#ProgramInsentif #SharingStrategi #SharingKeuntungan #HowtoPlanYourFirstTrade#BagaimanaPemulaDengan CepatMemulai#ManajemenRisiko#EAFavorit#PasarJanuari