Ikhtisar:Dapatkan hadiah USD Gratis ! WikiFX mengadakan survei singkat tentang kebiasaan dan kebutuhan trader forex di Indonesia. Tujuannya adalah supaya kami bisa lebih memahami masalah nyata yang kalian hadapi (deposit/withdrawal, broker, edukasi, dsb.) dan ke depan bisa memberikan layanan serta edukasi yang lebih sesuai.

Halo Teman-teman Trader Indonesia !
Saat ini kami sedang melakukan survei singkat tentang kebiasaan dan kebutuhan trader forex di Indonesia.
Tujuannya adalah supaya kami bisa lebih memahami masalah nyata yang kalian hadapi (deposit/withdrawal, broker, edukasi, dsb.) dan ke depan bisa memberikan layanan serta edukasi yang lebih sesuai. Dapatkan hadiah USD Gratis !
- Waktu pengisian: sekitar 3–5 menit
- Semua jawaban bersifat anonim dan hanya digunakan untuk riset.
- Setelah mengisi semua pertanyaan, kamu akan mendapatkan bonus 1 USD sebagai bentuk terima kasih kami (Kuota TERBATAS hanya untuk 200 orang pertama).
Jika kamu pernah / sedang trading forex, gold atau indeks lewat broker online, sangat welcome untuk ikut isi ya !
Link survei:https://app.formbricks.com/s/cmie7pjbzo5iead01nd2kuypl
Boleh banget kalau mau bantu forward ke teman trader lain juga. Terima kasih, dukungan kalian sangat membantu kami untuk memahami pasar Indonesia dengan lebih baik.

Ada apa sebenarnya dengan platform broker NAGA pada 2025? Mengapa mereka merevisi proyeksi pemasukan jadi menurun — dan apakah ini berdampak pada keamanan, regulasi, serta layanan bagi trader forex seperti Anda? Simak review komprehensif lengkap ini.

Nasib buruk banyak menerpa trader WNI dan global di akhir 2025: ulasan mendalam mengenai tudingan penipuan LQH Markets. Pelajari laporan — dari penghapusan akun, dana hilang, keluhan penarikan — hingga pelajaran penting terkait risiko broker forex tak berlisensi.

Wawancara kali ini menghadirkan Jack H, Regional Manager Oceania di CBCX. Jack memiliki pengalaman luas bekerja di berbagai regulasi dan terbiasa memimpin tim dengan latar budaya yang beragam.

Seiring kesuksesan penutupan WikiEXPO Dubai, kami berkesempatan mewawancarai Alexandra Will, Partner Risk Advisory di Grant Thornton UAE, spesialis Financial Crime Compliance.