Ikhtisar:Pencucian uang menggunakan broker forex adalah praktek penyamaran untuk menghilangkan asal dana yang diperoleh secara ilegal agar terlihat "bersih" melalui serangkaian transaksi di pasar forex. Sebuah broker forex asal Siprus tengah diperiksa terkait sejumlah transaksi mencurigakan yang bernilai ratusan juta Euro. Simak bagaimana hal tersebut berkaitan dengan konflik antara Rusia dan Ukraina.
Pencucian uang menggunakan broker forex adalah praktek penyamaran untuk menghilangkan asal dana yang diperoleh secara ilegal agar terlihat “bersih” melalui serangkaian transaksi di pasar forex.
Pencucian uang sendiri merupakan ancaman keuangan global yang melibatkan penyamaran asal dana yang diperoleh secara ilegal agar tampak sah.
Pencucian uang melalui broker forex melibatkan pembukaan akun trading. Para pelaku pencucian uang biasanya menggunakan identitas atau nama palsu untuk menyembunyikan kepemilikan mereka yang sebenarnya, sehingga menimbulkan tingkat anonimitas yang mempersulit upaya untuk melacak darimana dana tersebut berasal.
Dana tersebut kemudian dimasukkan ke dalam sistem keuangan melalui akun trading forex. Sering kali menggunakan banyak rekening atau melakukan setoran dalam jumlah “normal” dan tidak mencolok untuk menghindari timbulnya kecurigaan.
Tidak seperti trader yang “sah”, pelaku pencucian uang memanfaatkan pasar forex terutama sebagai alat untuk menciptakan rangkaian transaksi yang menciptakan jaringan yang kompleks, sehingga sulit untuk melacak asal usul dana tersebut.
Sebuah broker forex asal Siprus yang menawarkan layanan manajemen investasi, baru-baru ini mendapat masalah setelah ditemukannya sejumlah transaksi mencurigakan yang bernilai ratusan juta Euro.
Broker yang bernama TCR International Limited, teregulasi dibawah CySEC Siprus ini tengah menghadapi penyelidikan Anti Money Laundering (Anti Pencucian Uang) di Prancis. Penyelidik telah menuduh bahwa perusahaan broker ini menyalurkan dana lebih dari €220 juta dan dianggap mencurigakan selama kurun waktu 2019 hingga 2021.
Penyelidikan yang dipimpin oleh otoritas anti-kejahatan terorganisir Perancis ini, menemukan sekitar ratusan juta euro yang masuk dalam kategori “transaksi mencurigakan”. Transaksi tersebut mengalir melalui rekening TCR International di BNP Paribas Securities Services di Perancis beberapa tahun lalu.
Terkait penemuan tersebut, kini penyelidik sedang memeriksa apakah dana tersebut berasal dari luar negeri atau tidak memiliki alasan ekonomi. Identitas dari klien TCR International yang mengalirkan dana juga kini sedang diselidiki.
TCR International adalah perusahaan yang menyediakan layanan konsultasi investasi dan manajemen aset secara global kepada perusahaan dan individu dengan kekayaan bersih tinggi. Perusahaan ini terdaftar di Siprus dan memegang lisensi “Cypriot Invesment Firm” atau “CIF”, jenis yang sama yang digunakan oleh broker FX/CFD.
Menurut informasi dari media Prancis Le Monde, terdapat kebocoran catatan yang menunjukkan hubungan antara klien TCR International dan seorang bankir Rusia yang terkena sanksi UE dan AS atas perang di Ukraina.
Klien tersebut diduga termasuk dari pendiri aplikasi keuangan Rusia dan kemungkinan bahwa perusahaan tersebut hanyalah cangkang.
Pihak berwenang Prancis membuka penyelidikan mereka setelah menerima informasi intelijen dari penyelidik AS yang memeriksa jaringan keuangan yang terkait dengan Grup Wagner, sebuah organisasi paramiliter Rusia.
Departemen Kehakiman AS telah mengirimkan permintaan resmi bantuan hukum kepada pejabat Prancis terkait transaksi TCR International melalui BNP Paribas. Namun, sejauh ini belum ada bukti yang memberikan bukti keterkaitan TCR International dengan Wagner atau mendiang pemimpinnya, Yevgeny Prigozhin
Broker asal Siprus ini teregulasi di bawah CySEC dan telah memperoleh lisensi STP sejak tahun 2014 lalu. Broker ini menyediakan beberapa layanan keuangan yang meliputi layanan penyimpanan, manajemen dana, layanan broker, administrasi dan sejumlah layanan keuangan lainnya.
TCR International memiliki skor sebesar 4.12/10 pada platform WikiFX. Selalu pertimbangkan jika investasi di dunia forex adalah high risk, high return, bisa memperoleh untung yang besar namun juga bisa memperoleh kerugian yang besar hingga mengalami kebangkrutan.
Informasi selengkapnya dari broker ini bisa Anda simak langsung pada halaman dari broker ini pada platform WikiFX.
Pengadilan telah menemukan bahwa penerbit kontrak untuk perbedaan (CFD) yang kolaps, Union Standard International Group Pty Ltd (USG) dan dua mantan perwakilan korporat yang berwenang, BrightAU Capital Pty Ltd (berdagang sebagai TradeFred) dan Maxi EFX Global AU Pty Ltd (berdagang sebagai EuropeFX), terlibat dalam perilaku tidak adil sistemik serta serangkaian pelanggaran hukum lainnya antara tahun 2018 dan 2020.
Perusahaan broker online tastytrade, Inc hari ini mengumumkan bahwa mereka kini memiliki integrasi perdagangan langsung dengan platform TradingView. Pelanggan dengan akun tastytrade sekarang dapat terhubung dengan mudah ke TradingView untuk meningkatkan pengalaman trading mereka dengan alat grafik dan analitis terbaik di kelasnya.
Berdasarkan investigasi yang dilakukan oleh regulator yurisdiksi Spanyol, CNMV maka terbitlah daftar hitam terbaru yang berisikan data nama platform broker ilegal berbahaya yang perlu dihindari oleh para trader atau investor di sektor instrumen keuangan online.
AxiCorp Financial Services Pty Ltd (AxiTrader Limited) telah meluncurkan program luar biasa dalam ruang lingkup sektor trading forex online. Dinamakan Axi Select sebagai program untuk penyediaan pendanaan hingga $1 juta USD dan memungkinkan para trader mempertahankan 90% keuntungan.