Ikhtisar:Regulator Australia mengumumkan adanya bahaya 2 situs web broker forex palsu yang meniru platform resmi Trading Point Of Financial Instruments Pty Limited alias XM, plus kabar terbaru peringatan penipuan merek ASIC di media sosial
Website broker palsu adalah situs yang dibuat untuk menipu trader atau investor dengan berpura-pura menjadi platform trading forex yang sah.
Ciri-ciri umum website broker forex palsu termasuk tidak memiliki regulasi yang diakui, menawarkan janji keuntungan besar tanpa risiko dan menggunakan testimoni palsu untuk menarik korban.
Situs-situs ini seringkali memiliki tampilan yang sangat mirip dengan broker ternama untuk mengelabui investor.
Modus operandi mereka dapat meliputi pembuatan email dan situs web palsu serta panggilan telepon tidak sah untuk meyakinkan calon korban. Oleh karena itu, sangat penting bagi investor untuk selalu memeriksa lisensi dan kredibilitas broker forex sebelum melakukan transaksi.
Baru – baru ini, ASIC selaku otoritas keuangan berwenang di yurisdiksi Australia menerbitkan pengumuman tentang adanya 2 situs web peniru broker forex terkemuka XM. Dibawah ini adalah informasi platform tersebut sebagaimana merujuk pada data ASIC dan referensi pustaka WikiFX.
Tanggal Peringatan ASIC: 31-Mei-2024
Nama Perusahaan: Primefxlegaltrade
Singkatan Perusahaan: Primefxlegaltrade
Negara Pendaftaran Platform: Amerika Serikat
Alamat: 20 Cooper Square New York NY 10003 USA
Email: info@primefxlegaltrade.com
Kode URL Broker di WikiFX: 1092871619
Tanggal Peringatan ASIC: 31-Mei-2024
Nama Perusahaan: GlobalEpicTrade
Singkatan Perusahaan: ---
Alamat: 20 Cooper Square New York NY 10003 USA
Email: info@Globalepictrade.com
Kode URL Broker di WikiFX: ---
Pihak ASIC menyatakan bahwa kedua website broker forex palsu tersebut melakukan peniruan terhadap platform resmi XM atau Trading Point Of Financial Instruments Pty Limited.
Pada data diatas terlihat dengan jelas bahwa kedua situs web yang berbeda tersebut menggunakan satu domisili alamat yang sama persis.
Ketik: xm atau primefxlegaltrade , pada kolom kotak pencarian broker di aplikasi ataupun situs web WikiFX, untuk mendapatkan informasi WikiScore dan referensi asli selengkapnya.
Hari ini, 06-Juni-2024, muncul berita peringatan terbaru tentang adanya penipuan yang mengatasnamakan regulator ASIC, seperti dibawah ini.
POIN-POIN PENTING:
· ASIC memperingatkan konsumen akan peningkatan penyalahgunaan logo ASIC di media sosial untuk mempromosikan investasi palsu dan kursus perdagangan pasar saham. ASIC tidak mendukung atau mempromosikan pelatihan atau platform investasi apa pun.
· ASIC tidak menelepon konsumen tentang investasi atau pengembalian investasi.
· ASIC tidak terkait dengan penawaran investasi apa pun dan tidak akan pernah meminta investor membayar pajak perdagangan atau membayar pelepasan dana investasi.
· ASIC memperingatkan konsumen tentang penyalahgunaan logo ASIC di media sosial untuk mempromosikan investasi palsu dan kursus perdagangan pasar saham serta panggilan dingin, dan peniruan identitas Telegram.
ASIC telah menerima sejumlah laporan tentang iklan 'Kelas Master Perdagangan Saham'. Iklan tersebut telah terlihat di platform media sosial, menampilkan logo ASIC dan mengaku disponsori oleh ASIC.
Ketika konsumen mengklik iklan tersebut, mereka dibawa ke grup Whatsapp pribadi bernama Lonton Wealth Management Center. ASIC mencatatkan entitas ini dalam Daftar Peringatan Investor pada 21 Mei 2024.
Iklan media sosial ini menyesatkan konsumen dengan:
1. Menampilkan logo ASIC. ASIC tidak terkait dengan penyedia ini.
2. Secara keliru mengklaim bahwa kelas master perdagangan saham disponsori/didukung oleh ASIC. Ini tidak benar.
3. ASIC juga menyadari adanya panggilan telepon berulang kali dari orang-orang yang mengaku dari ASIC yang mencoba berinteraksi dengan konsumen untuk mendapatkan pengembalian dana atas investasi. Hal ini menjadi perhatian karena ASIC tidak menghubungi konsumen mengenai investasi atau pengembalian investasi.
Selain itu, ASIC juga mengetahui adanya akun peniruan identitas di Telegram yang berpura-pura menjadi akun media sosial ASIC. Operator akun ini meminta uang kepada investor untuk melepaskan dana investasinya yang disimpan di Australia.
Hal ini memprihatinkan karena:
· ASIC tidak memiliki akun Telegram.
· ASIC tidak akan pernah meminta uang sebagai pajak di muka atau pembayaran untuk melepaskan investasi yang dimiliki di Australia.
· Entitas yang berinteraksi dengan konsumen melalui grup media sosial swasta mungkin berupaya menyembunyikan identitas aslinya.
Bagaimana cara mengetahui iklan media sosial tidak terkait atau didukung oleh ASIC
Iklan media sosial tidak dikaitkan dengan ASIC jika:
1. menggunakan logo ASIC untuk mempromosikan produk dan layanan investasi atau keuangan. ASIC tidak akan pernah mendukung suatu produk atau kursus pelatihan.
2. mengklaim memiliki hubungan dengan ASIC – mereka mungkin mengatakan bahwa mereka 'didukung' atau 'disponsori' oleh ASIC.
3. mengaku dari ASIC tetapi mengacu pada pihak ketiga.
4. mengarahkan ke akun media sosial berlogo ASIC, namun akun tersebut kemungkinan baru dibuat karena tidak memiliki riwayat postingan dan tidak menggunakan akun media sosial ASIC.
Satu-satunya akun media sosial resmi ASIC:
· Facebook - MoneysmartAU
· X/Twitter - MoneysmartTeam , @asic_connect dan @asicmedia
· Instagram - MoneysmartAU
· LinkedIn - ASIC
The Financial Commission (FinCom) mengumumkan IUX Markets sebagai Anggota terbaru yang disetujui. Perusahaan ini menjadi pialang online yang bergabung dalam forum pengaturan mandiri, yang menyoroti peningkatan minat dan permintaan akan layanan penyelesaian sengketa eksternal (EDR) independen di antara para pelaku industri forex.
Sindikat investasi forex adalah kelompok terorganisir yang terlibat dalam penipuan forex, di mana mereka bekerja sama untuk menjalankan skema investasi palsu dengan tujuan menipu investor. Baru-baru ini wanita asal Indonesia, ditipu oleh sindikat investasi forex berbasis di Labuan dengan kerugian mencapai Rp14 miliar. Bagaimana perkembangan kasusnya? Total kerugian diperkirakan mencapai ratusan miliar.
TERSERET lagi 2 warganet asal Indonesia oleh aksi memperdaya dari platform broker forex Ventezo Global Ltd, keluhan mengenai penipuan swap charge. Bagaimana langkah - langkah penerapan scam yang dilakukan? Seberapa banyak total nilai kerugian? Simak selengkapnya dalam artikel ini.
Penipuan broker Super Forex sempat menjarah dana para trader di Indonesia dengan modus program bonus bodong. Hari ini (07-Nov-2024), nama individu perwakilan platform tersebut diumumkan oleh otoritas FMA dan regulator CNMV turut serta melakukan pencekalan.