Indonesia

2025-01-15 21:36

NgànhKunci Sukses Trading Institutional!!! #7
Kill Zones dalam trading merujuk pada periode waktu tertentu di pasar di mana kemungkinan pergerakan harga yang signifikan atau pembalikan harga lebih besar terjadi. Waktu-waktu ini sangat diperhatikan oleh trader karena di sinilah terjadi likuiditas tinggi dan pergerakan harga yang besar, sering kali didorong oleh aksi institusi besar. Dalam ICT (Inner Circle Trader), Kill Zones adalah waktu-waktu kritis yang mempengaruhi dinamika pasar, seperti saat pembukaan sesi pasar utama. Cara Kerja Kill Zones: Periode Waktu Tertentu: Beberapa contoh kill zones meliputi sesi London Open (00:00-04:00 GMT) dan New York Open (12:00-16:00 GMT), di mana volatilitas meningkat. Pengaruh pada Likuiditas dan Volatilitas: Di kill zones, volatilitas pasar meningkat karena institusi besar sering melakukan aksi besar (order block atau pembalikan). Kejadian besar ini sering menyebabkan pergerakan harga yang tajam, memberikan peluang entry bagi trader yang tepat waktu. Penyaringan Trading di Waktu yang Tepat: Fokus pada kill zones memungkinkan trader untuk menghindari periode pasar yang datar dan berfokus pada waktu dengan peluang terbaik. Strategi Ampuh Berdasarkan Kill Zones: Identifikasi Kill Zones: Gunakan sesi pasar utama (London, New York) untuk mengidentifikasi waktu dengan potensi pergerakan besar. Amati grafik pada rentang waktu tersebut untuk mendeteksi pola atau level harga yang penting. Tunggu Reaksi di Kill Zones: Tunggu harga bergerak ke area-level penting (support/resistance atau order block) selama kill zone. Gunakan konfirmasi candlestick seperti pin bar atau engulfing setelah harga mencapai level tersebut. Entry dan Exit dengan Timing yang Tepat: Masuk saat harga menunjukkan pembalikan di area penting selama kill zone. Pastikan Anda memiliki konfirmasi dan manajemen risiko yang jelas. Kombinasikan dengan Teknik ICT Lain: Gunakan Liquidity Grab dan Order Block untuk menambah ketepatan pada entry. Selalu perhatikan Fair Value Gap (FVG) dan Break of Structure (BOS) selama kill zone. Manajemen Risiko: Pasang stop loss yang sesuai dengan jarak dari level penting (misalnya di luar order block atau di bawah resistance). Tetapkan target profit yang realistis di level support/resistance berikutnya. Istilah Penting dalam ICT Terkait Kill Zones: London Open/Close: Waktu pembukaan dan penutupan sesi pasar London yang merupakan salah satu kill zone paling penting. New York Open/Close: Waktu pembukaan dan penutupan sesi pasar New York yang memiliki likuiditas tinggi. High-Impact News: Rilis berita ekonomi penting yang sering terjadi di kill zones, memicu pergerakan pasar besar. Order Block (OB): Area harga yang berfungsi sebagai titik support atau resistance penting di dalam kill zone. Kesimpulan: Kill zones adalah periode waktu di pasar di mana pergerakan harga cenderung lebih kuat dan peluang trading lebih besar. Dengan memanfaatkan waktu ini, bersama dengan konsep ICT seperti order block dan liquidity grab, trader dapat mengidentifikasi entry point yang lebih akurat dan meningkatkan profitabilitas trading mereka.
Thích 0
Tôi cũng muốn bình luận.

Đặt câu hỏi

0bình luận

Chưa có người bình luận, hãy là người bình luận đầu tiên

allessszss
ट्रेडर
Bình luận phổ biến

Ngành

Có cao quá k?

Ngành

Xin ý kiến liberforex

Ngành

Đầu tư CDG

Ngành

Cắt lỗ

Ngành

Có nên chốt lỗ?

Ngành

Hỏi về dòng tiền

Phân loại diễn đàn

Nền tảng

Triển lãm

IB

Tuyển dụng

EA

Ngành

Chỉ số thị trường

Chỉ số

Kunci Sukses Trading Institutional!!! #7
Indonesia | 2025-01-15 21:36
Kill Zones dalam trading merujuk pada periode waktu tertentu di pasar di mana kemungkinan pergerakan harga yang signifikan atau pembalikan harga lebih besar terjadi. Waktu-waktu ini sangat diperhatikan oleh trader karena di sinilah terjadi likuiditas tinggi dan pergerakan harga yang besar, sering kali didorong oleh aksi institusi besar. Dalam ICT (Inner Circle Trader), Kill Zones adalah waktu-waktu kritis yang mempengaruhi dinamika pasar, seperti saat pembukaan sesi pasar utama. Cara Kerja Kill Zones: Periode Waktu Tertentu: Beberapa contoh kill zones meliputi sesi London Open (00:00-04:00 GMT) dan New York Open (12:00-16:00 GMT), di mana volatilitas meningkat. Pengaruh pada Likuiditas dan Volatilitas: Di kill zones, volatilitas pasar meningkat karena institusi besar sering melakukan aksi besar (order block atau pembalikan). Kejadian besar ini sering menyebabkan pergerakan harga yang tajam, memberikan peluang entry bagi trader yang tepat waktu. Penyaringan Trading di Waktu yang Tepat: Fokus pada kill zones memungkinkan trader untuk menghindari periode pasar yang datar dan berfokus pada waktu dengan peluang terbaik. Strategi Ampuh Berdasarkan Kill Zones: Identifikasi Kill Zones: Gunakan sesi pasar utama (London, New York) untuk mengidentifikasi waktu dengan potensi pergerakan besar. Amati grafik pada rentang waktu tersebut untuk mendeteksi pola atau level harga yang penting. Tunggu Reaksi di Kill Zones: Tunggu harga bergerak ke area-level penting (support/resistance atau order block) selama kill zone. Gunakan konfirmasi candlestick seperti pin bar atau engulfing setelah harga mencapai level tersebut. Entry dan Exit dengan Timing yang Tepat: Masuk saat harga menunjukkan pembalikan di area penting selama kill zone. Pastikan Anda memiliki konfirmasi dan manajemen risiko yang jelas. Kombinasikan dengan Teknik ICT Lain: Gunakan Liquidity Grab dan Order Block untuk menambah ketepatan pada entry. Selalu perhatikan Fair Value Gap (FVG) dan Break of Structure (BOS) selama kill zone. Manajemen Risiko: Pasang stop loss yang sesuai dengan jarak dari level penting (misalnya di luar order block atau di bawah resistance). Tetapkan target profit yang realistis di level support/resistance berikutnya. Istilah Penting dalam ICT Terkait Kill Zones: London Open/Close: Waktu pembukaan dan penutupan sesi pasar London yang merupakan salah satu kill zone paling penting. New York Open/Close: Waktu pembukaan dan penutupan sesi pasar New York yang memiliki likuiditas tinggi. High-Impact News: Rilis berita ekonomi penting yang sering terjadi di kill zones, memicu pergerakan pasar besar. Order Block (OB): Area harga yang berfungsi sebagai titik support atau resistance penting di dalam kill zone. Kesimpulan: Kill zones adalah periode waktu di pasar di mana pergerakan harga cenderung lebih kuat dan peluang trading lebih besar. Dengan memanfaatkan waktu ini, bersama dengan konsep ICT seperti order block dan liquidity grab, trader dapat mengidentifikasi entry point yang lebih akurat dan meningkatkan profitabilitas trading mereka.
Thích 0
Tôi cũng muốn bình luận.

Đặt câu hỏi

0bình luận

Chưa có người bình luận, hãy là người bình luận đầu tiên