Ikhtisar:PT. Central Capital Futures sebagai perusahaan pialang yang bergerak di bidang Perdagangan Berjangka
Informasi Dasar & Regulasi
PT Central Capital Futures adalah broker atau pialang berjangka di Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta. Perusahaan ini memiliki lisensi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (BAPPEBTI).
Berikut referensi selengkapnya untuk legalitas PT Central Capital Futures:
· BAPPEBTI – No. 881/BAPPEBTI/SI/1/2006
· JFX (BBJ) – SPAB – 145/BBJ/10/05
· KBI – No. 35/AK-KBI/IV/2006
Instrumen Pasar
Investor dapat memperdagangkan beberapa produk instrumen keuangan dengan PT Central Capital Futures. Berikut daftar produk yang tersedia untuk diperdagangkan:
· Emas
· Forex
· Index
· Komoditas
Spread & Komisi Central Capital Futures
Berikut berbagai informasi yang tercantum pada situs web PT Central Capital Futures terkait dengan biaya seperti Spread atau Komisi seperti pada tabel dibawah ini:
Platform Perdagangan yang Tersedia di PT Central Capital Futures
Central Capital Futures menawarkan platform perdagangan MetaTrader 4 untuk nasabah mereka. Per semester ke-1 tahun 2022, MT4 merupakan platform Metatrader yang populer dan dipilih oleh 80% pedagang di seluruh dunia.
Platform ini memiliki alat grafik yang kuat dan sejumlah besar indikator teknis khusus, mendukung perdagangan otomatis melalui EA, dan dapat membantu pedagang mengembangkan berbagai strategi perdagangan untuk membantu pedagang mencapai posisi terdepan di pasar keuangan.
Layanan Konsumen
Berikut informasi alamat dan kontak PT Central Capital Futures.
Kantor Pusat: Jln. Sungai Gerong no 20, Jakarta Pusat. 10230, Indonesia
Telpon: (021) 310-2999
Pengaduan: (021) 3154-174
Website: www.ccf.co.id
Email layanan: admin@ccf.co.id
Email pengaduan: pengaduan@ccf.co.id
Pada situs web wikifx.com/id laman “Pialang” tersedia Informasi dan data lengkap broker di Indonesia & seluruh dunia. Direct link https://www.wikifx.com/id/search.html
Regulator berwenang yurisdiksi Belanda, AFM hukum denda neo broker BUX B.V. sebesar €1,6 Juta (setara sekitar Rp 28,6 Milyar) karena melanggar larangan bujukan via finfluencer. Buxmarkets juga menghentikan biaya rujukan pada April 2023, setelah menghadapi pengawasan regulasi dari AFM. ABN AMRO yang mengakuisisi BUX pada bulan Desember 2023, mengetahui adanya diskusi pelanggaran tersebut.
Kasus terkait dengan perusahaan broker lokal, PT Soegee Futures telah MENCUAT di kolom Paparan WikiFX pada Agustus dan Oktober 2024. Saat itu para korban sempat menyampaikan niatnya untuk terus melanjutkan perkara itu. Berselang sekitar 5 bulan, tepatnya kemarin, 10-Maret-2025, BAPPEBTI membekukan kegiatan usaha platform pialang berjangka tersebut.
Pihak FINRA telah memerintahkan Robinhood Financial untuk membayar $3,75 juta kepada nasabahnya, dan mendenda Robinhood Financial dan Robinhood Securities sebesar $26 juta karena melanggar sejumlah aturan FINRA, termasuk gagal menanggapi tanda-tanda potensi pelanggaran.
Eksklusif: Admirals menjual unitnya di Australia ke broker forex PU Prime. Dengan begitu, PU Prime memperoleh lisensi Australia dengan akuisisi tersebut. Akan tetapi, pialang CFD tersebut belum mulai menerima klien berdasarkan lisensi baru.